Inilah 5 Rekomendasi Usaha Franchise Terlaris di Indonesia

Bisnis franchise bisa dibilang sebagai peluang usaha yang menjanjikan, karena pengusaha tidak perlu merintis brand dari awal. Terdapat berbagai usaha franchise terlaris seperti KFC, Es Teler 77, Kebab Baba Rafi, dan lain sebagainya.

Nantinya pengusaha cukup bergabung kemitraan dengan modal yang sudah ditentukan. Setelah itu, tinggal jalankan usaha dengan menerapkan sistem dan strategi yang tepat. Berikut ini daftar franchise yang populer dan laris di Indonesia, antara lain:

1. Geprek Bensu

Salah satu usaha franchise terlaris pertama yaitu Geprek Bensu. Usaha ayam goreng ini dikembangkan oleh artis Ruben Onsu sejak tahun 2017. Rasa yang enak serta harga relatif terjangkau membuat Geprek Bensu menjadi favorit banyak orang.

Selain itu, franchise ini menyajikan variasi menu dengan sambal pedas yang menggugah selera. Mulai dari geprek teri, geprek mozarella, nasi rebon, tutug oncom hingga oseng mercon.

Tidak mengherankan jika franchise ini terus berkembang dan bahkan telah memiliki ratusan outlet di seluruh Indonesia. Dengan begitu, Geprek Bensu menjadi pilihan franchise yang cukup menguntungkan.

2. Kebab Baba Rafi

Dimulai sejak tahun 2005, Kebab Baba Rafi dapat dibilang franchise yang bertahan cukup lama. Usaha ini mengusung sistem waralaba, sehingga membuka kesempatan bagi orang lain untuk bermitra.

Jika ingin bergabung dengan kemitraan, biaya yang harus disediakan sekitar Rp75 juta. Modal tersebut nantinya sudah termasuk lokasi berjualan, gerobak atau kontainer, bahan baku kebab hingga karyawan.

Pengusaha kemungkinan bisa mendapatkan keuntungan kurang lebih Rp650.000 dalam sehari. Sedangkan, potensi omzet yang dihasilkan dalam sebulan mencapai sekitar Rp19,5 juta. Kini Kebab Baba Rafi sudah tersebar di Indonesia dan bahkan Filipina serta Malaysia.

3. Es Teler 77

Awalnya usaha ini didirikan oleh Murniati Widjaja pada tahun 1981 setelah memenangkan lomba membuat es teler di Jakarta. Setelah itu, barulah warung tenda bernama Es Teler 77 dibuka di dekat area perkantoran.

Usaha ternyata dibuat dengan modal kecil, namun ternyata bisa menghasilkan keuntungan besar. Lalu, Murniati mulai mengajak keluarganya untuk ikut berbisnis dan menerapkan sistem waralaba atas ide menantunya.

Saat ini Es Teler 77 sudah memiliki franchise hampir di seluruh Indonesia dan beberapa negara seperti Australia, Singapura serta Malaysia. Jika tertarik membeli franchise ini, modal yang dibutuhkan sekitar Rp80 juta saja lengkap dengan fasilitas.

4. Sabana Fried Chicken

Franchise ayam goreng ini cukup diminati banyak orang karena rasanya khas. Sabana Fried Chicken bahkan menyajikan menu paket ayam goreng dan nasi dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp15.000 saja.

Dengan modal sekitar Rp16,7 juta, pengusaha dapat bergabung dengan kemitraan Sabana Fried Chicken. Modal tersebut sudah mencakup fasilitas untuk berjualan sampai bimbingan.

Jadi, selama tiga bulan pertama pengusaha akan mendapat asistensi untuk mengetahui perkembangan usaha, sehingga kualitas dan rasa terjamin. Pengusaha dapat memperoleh omset mencapai Rp20 juta jika usahanya berhasil.

5. Martabak San Fransisco

Martabak San Fransisco ternyata sudah ada sejak tahun 1965 di Bandung. Franchise ini pun berkembang ke beberapa daerah lain seperti wilayah Jabodetabek hingga Sumatera. Tentunya menu yang ditawarkan cukup bervariasi dengan rasa yang terjamin enak.

Martabak San Fransisco juga menawarkan kemitraan dengan modal kurang lebih sebesar Rp90 juta. Nantinya pengusaha akan mendapat fasilitas seperti bahan baku sampai peralatan berjualan. Selain itu, omset yang didapat bisa mencapai Rp30 juta per bulan.

Demikian pembahasan mengenai usaha franchise terlaris yang perlu diketahui. Bergabung bersama franchise bisa menjadi alternatif untuk memulai usaha tanpa repot melakukan branding. Tidak hanya itu, omzet yang dihasilkan per bulan hingga puluhan juta.

Bagikan Artikel ini